Jadwal dan Niat Puasa Dzulhijjah Dalam Bahasa Arab, Latin Lengkap dengan Artinya

JURNAL SUMBAWA - Bulan Dzulhijjah merupakah salah satu bulan yang istimewa dan ditunggu-tunggu oleh umat Islam. Sebab, ibadah haji dan juga hari raya Idhul Adha jatuh pada bulan yang yang sama.

Lalu, kapan jadwal puasa Dzulhijjah 2022 dimulai? Berikut ini adalah jadwal puasa Dzulhijjah 2022, lengkap dengan bacaan niat puasa puasa Dzulhijjah.

Memasuki 10 hari pertama pada bulan Dzulhijjah, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak amal ibadah, seperti sedekah, membaca Al Quran atau dzikir serta amalan-amalan sunnah lainnya. Termasuk, salah satu amalan sunnah yang bisa dikerjakan adalah puasa dari tanggal 1 hingga 9 Dzulhijjah.

Baca Juga: Sinopsis Serial Drama Gangaa Episode 32 Part 2 di ANTV: Sagar Sedih karena Gangaa Tidak Tinggal Lagi di Rumahn

Rasulullah SAW bersabda : "Tidak ada hari dimana amal shalih padanya lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yakni 10 hari pertama Dzulhijjah. Para sahabat bertanya: ‘Tidak juga dari jihad fi sabilillah?’ Beliau menjawab: ‘Jihad fi sabilillah juga tidak, kecuali seseorang yang keluar dengan diri dan hartanya lalu ia tidak kembali dengan satu pun dari keduanya”.

Puasa Dzulhijjah dilaksanakan pada tanggal 1 sampai 9  dan khusus tanggal 8 dinamakan puasa Tarwiyah juga tanggal 9 dinamakan puasa Arafah. Lalu pada tahun ini, puasa Dzulhijjah jatuh pada tanggal berapa?

Jadwal Puasa Dzulhijjah 2022

Baca Juga: Jadwal Acara TV MNCTV Hari Ini Kamis 30 Juni 2022: Ada Kuraih Bintang 2, Suparman Reborn Hingga Upin dan Ipin

Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengeluarkan data hisab hilal awal Dzulhijjah 1443 H dengan metode ilmu falak terhadap hilal awal Dzulhijjah 1443 H dengan menggunakan sistem hisab jama’i khas NU.

Perhitungan ini ditujukan untuk Rabu Legi 29 Dzulqa’dah 1443 H dan menurut informasi terbaru hari ini, Hilal awal Dzulhijjah 1443 H sudah berada di atas ufuk, yakni tepatnya + 2 derajat 11 menit 00 detik dan lama hilal 11 menit 38 detik, dengan markas Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, koordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT.

Sementara itu, letak matahari terbenam berada pada posisi 23 derajat 16 menit 57 detik utara titik barat, sedangkan letak hilal pada posisi 27 derajat 22 menit 41 detik utara titik barat.

Baca Juga: Sinopsis Serial Drama Gangaa Episode 32 Part 1 di ANTV: Niranjan Kecewa dengan Gangaa Atas Perbuatannya

Dengan begitu, awal Dzulhijjah 1443 H kemungkinan akan jatuh pada Jumat, 1 Juli 2022 dan Idul Adha, 10 Dzulhijjah 1443 H sangat mungkin akan bertepatan dengan Ahad, 10 Juli 2022.

Keputusan ini pun telah diperkuat dengan hasil hisab Kementerian Agama (Kemenag) yang dilakukan pada Rabu, 29 Juli 2022. Kemenag menetapkan 1 Dzulhijjah 1443 Hijriyah jatuh pada Jumat, 1 Juli 2022.

Dengan ditetapkannya awal Dzulhijjah 1443 H ini, maka Hari Raya Idul Adha 1443 H jatuh pada Minggu, 10 Juli 2022, maka jadwal puasa Dzulhijjah 2022 adalah:

Baca Juga: Sah! Kemenag Tetapkan Idul Adha 1443 H Jatuh pada 10 Juli 2022  

1-7 Juli 2022: Puasa Dzulhijjah 1 - 7 Dzulhijjah 1443 H

8 Juli 2022: Puasa Tarwiyyah 8 Dzulhijjah 1443 H

9 Juli 2022: Puasa Arafah 9 Dzulhijjah 1443 H

10 Juli 2022: Idul Adha 1443 H

Keutamaan Puasa Dzulhijjah

Sebagai salah satu bulan yang dimuliakan  atau asyhur al-hurum, bulan Dzulhijjah memiliki keutamaan dibandingkan bulan lainnya, begitu juga dengan berpuasa di 9 hari pertama bulan Dzulhijjah. Berikut beberapa keutamaannya:

Baca Juga: Jadwal Acara TV ANTV Hari Ini, Kamis 30 Juni 2022: Ada Gangaa, Aku Titipkan Cinta Hingga Pee Mak

a. Pahala Berlipat

b. Penghapusan Dosa

c. Pembebasan dari Neraka

Niat puasa Dzulhijjah mulai tanggal 1 sampai 7:

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

"Nawaitu shauma hadzal yaumi 'an adaa'i syahri Dzilhijjah sunnatan lillaahi ta'aalaa".

Baca Juga: Sholat Idul Adha 10 Dzulhijjah 1443 H Jatuh Pada 9 Juli 2022, Berikut Niat dan Tata Cara Sholat Idul Adha

Artinya: Saya niat puasa sunnah di bulan Dzulhijjah hari ini karena Allah Ta'ala.

Setelah puasa Dzulhijjah disunnahkan pula melanjutkan dengan puasa Tarwiyah di hari kedelapan dan adalah puasa Arafah di hari kesembilan.

Adapun niat puasa Tarwiyah sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى

"Nawaitu shauma ghadin 'an adaai sunnati yaumit Tarwiyyati lillaahi ta'aalaa".

Artinya: Aku niat puasa sunnah Tarwiyah besok hari karena Allah.

Baca Juga: Cara Niat Puasa Senin Kamis dan Syawal 2022, Bagaimana Caranya, Simak Berikut Ini

Sementara puasa Arafah dilakukan sehari sebelum Idul Adha atau pada 9 Dzulhijjah. Puasa ini bertepatan dengan ibadah wukuf jemaah Haji di Padang Arafah.

Adapun niat puasa Arafah sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

"Nawaitu shauma ghadin 'an adaa i sunnati Arofah Lillaahi Ta'aalaa".

Artinya: Aku niat puasa sunnah Arafah besok hari karena Allah.***