Hanya Ini Yang Perempuan Lakukan, Langsung Masuk Surga Setelah Ummul Mukminin Kata Nabi

- 23 Februari 2022, 19:50 WIB
Hanya Ini Yang Perempuan Lakukan, Langsung Masuk Surga Setelah Ummul Mukminin Kata Nabi
Hanya Ini Yang Perempuan Lakukan, Langsung Masuk Surga Setelah Ummul Mukminin Kata Nabi /Ahmad D @Jurnal Sumbawa/@Jurnal Sumbawa

JURNAL SUMBAWA - Perempuan Islam yang pernah disebut Nabi sebagai seorang perempuan penghuni surga setelah Ummul Mukminin.

Siapakah dia, mari simak kisah berikut ini

Siti Mutiah tidak sedikit perempuan yang tidak mengetahui kisah tentangnya,

Mutiah sang perempuan ahli surga pertama setelah Ummul Mukminin.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad: Perempuan Diciptakan Dari Tulang Rusuk Yang Paling Bengkok

Akan tetapi, disisi lain Sayyidah Fatimah Az-zahra adalah putri kesayangan Rasulullah Muhammad SAW pernah bertanya kepada ayahnya

Siapa perempuan yang masuk surga setelah Ummul mukminin

Dari hasil kutipan Jurnal Sumbawa, mengutip kisah seorang perempuan yang masuk pertama surga setelah ummul mukminin dari berbagai sumber.

Suatu hari Fatimah bertanya kepada Rasulullah SAW, “Siapakah perempuan pertama yang memasuki surga setelah Ummahatul Mukminin setelah istri-istri Nabi.

Baca Juga: Sinopsis Layangan Putus Rabu 23 Februari 2022: Kandungan Kinan Gugur Gara-gara Aris

Kemudian Rasulullah Muhammad SAW mejawab, “Wahai Fatimah, jika engkau ingin mengetahui perempuan pertama yang masuk surga setelah Ummul Mukminin, ia adalah Ummu Mutiah.”

Mendengar jawaban Rasulullah SAW membuat Fatimah penasaran dan mencari tahu amalan seperti apakah hingga membuatnya menjadi perempuan pilihan yang masuk surga pertama kali.

Atas izin suaminya Ali bin Abi Thalib, maka Fatimah dengan mengajak Hasan putranya untuk bersilaturahmi ke rumah Mutiah pada pagi hari.

Baca Juga: Bunga 0 Persen, Pengajuannya Tanpa Ribet dan Bebas Administrasi

“Assalamu’alaikum ya ahlil bait.” Dari dalam rumah terdengar jawaban seorang perempuan, “Wa’alaikassalaam, siapa di luar"

Fatimah menjawab, “Aku Fatimah putri Muhammad SAW.” Mutiah menjawab, “Alhamdulillah, hari ini rumahku dikunjungi putri Nabi junjungan alam semesta.” Mutiah belum mau membuka pintu, dari dalam rumah Mutiah kembali bertanya, “Anda seorang diri atau bersama yang lain”, Fatimah menjawab “Aku bersama Hasan, putraku.”

“Maaf Fatimah, aku tidak bisa membukakan pintu utukmu. Aku belum mendapat izin dari suamiku untuk menerima tamu laki-laki dan suamiku saat ini tidak berada dirumah.”

“Tetapi hasan anak-anak,” balas Fatimah.

Baca Juga: Dua Orang Diduga Bandar Narkoba, Akhirnya Diringkus Tim Opsnal Resnarkoba

Walaupun anak-anak, dia lelaki juga. Besok saja kembali setelah aku mendapat izin dari suamiku,” timpal Mutiah.

Akhirnya Fatimah pulang, Keesokan harinya, Fatimah kembali mengunjungi rumah Ummu Mutiah, kali ini bukan hanya Hasan yang ikut, Husein juga meminta ikut.

Fatimah datang dengan harapan Mutiah sudah mendapatkan izin dari sang suami. Namun usaha Fatimah kembali gagal, Mutiah tetap tidak mau membuka pintu karena izin yang diberikan suaminya hanya untuk Hasan, bukan Husein

Fatimah memikirkan begitu mulianya perempuan ini, menjunjung tinggi ajaran Rasulullah Muhammad SAW dan begitu tunduk dan tawaddu’ kepada suaminya

Pada hari ketiga, Fatimah kembali lagi bersama kedua putranya ke rumah Muti’ah pada sore hari, dan mereka dipersilahkan masuk. Fatimah mendapati kejadian yang mencengangkan, dan dia terkagum.

Baca Juga: Tips Pengajuan KUR BRI Bunga Secara Online, Ajukan di Link kur.bri.co.id

Mutiah didapati sedang berdandan sangat rapi dan mengenakan pakaian terbaik yang dipunyai serta bau yang harum, dalam kondisi tersebut Mutiah mengatakan keada Fatimah bahwa suaminya sebentar lagi akan pulang kerja dan dia akan menyambut suaminya

Muti’ah sudah menyiapkan baju ganti yang bersih untuk suaminya, sambil menuntun suaminya ke kamar mandi.

Mutiah juga menuntun suaminya menuju ke tempat makan, dan sudah siapkan makanan dan minuman yang dimasaknya seharian.

Setelah semuanya selesai Mutiah memberikan cambuk sepanjang 2 meter kepada suaminya dengan mengatakan.

Baca Juga: Pinjaman Tanpa Ribet, Hanya Menggunakan Hp dan Cairkan Rp50 Juta di KUR BSI

“Wahai suamiku, seharian aku telah membuat makanan dan minuman yang ada didepan mu. Sekiranya engkau tidak suka atas masakan yang aku buat, maka cambuklah diriku.”

Akhirnya Fatimah pulang dengan menangis haru dan bahagia karena sudah mendapatkan jawaban dari amalan apa yang dilakukan Muti’ah sehingga menjadi perempuan pertama penghuni surga setelah istri Nabi.

Mutiah adalah perempuan dari kalangan biasa, namun keteladanannya dalam mengabdi dan berbakti kepada suaminya menjadikanya perempuan pertama yang masuk surga.

Rasululah Muhammad SAW selalu memerintahkan agar perempuan senantiasa berbakti dan menghormati suaminya.

Baca Juga: Viral! Video Mesum Bunga Beredar, Polisi Turun Tangan

Rasulullah Muhammad SAW bersabda, “Jika sorang perempuan melaksanakan sholat lima waktunya, melaksanakan puasa pada bulannya, dan menjaga kemaluanya, serta menaati suaminya, maka ia akan masuk surga dari pintu mana saja yang ia kehendaki.” (HR. Ibnu Hibban).***

Editor: Ahmad D


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x