Network
Wartasumbawa.com- Pandemi COVID-19 sempat melumpuhkan Indonesia, dalam segi perekonomian. Sektor pariwisata pun menjadi imbas dari pandemi COVID-19.
Guna bangkit dari keterpurukan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf), Menparekraf Sandiaga Uno membeberkan empat pilar utama yang menjadi kunci kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif.
Yang pertama, kata Sandi, panggilannua, masyarakat harus menjadi penyebar semangat motivasi karena banyak sekali pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif satu tahun ini betul-betul mengalami tekanan yang luar biasa.
Baca Juga: Konstruksi Rumah ini 7 Bahan Bangunan yang Sering Digunakan
"Seperti kehilangan mata pencaharian dan PHK,” ujar Menparekraf Sandiaga Umo seperti dikutip Antara, saat menjadi pembicara diskusi daring bertajuk "Reimagining The Future of Indonesia," di Jakarta, Senin (22/3).
Ia menyebutkan kebijakan-kebijakan yang dihasilkan pemerintah harus mampu menumbuhkan semangat para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk bisa bertahan menghadapi masa sulit akibat pandemi COVID-19. Setelah semangat tersebut terjaga barulah menerapkan pilar kedua, yakni cara untuk kembali bangkit.
“Pilar kedua adalah bagaimana mereka revive (hidup kembali) atau mereka melihat peluang dengan adaptasi-adaptasi. Baik dari sisi teknologi, on boarding, menggunakan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment) sebagai strategi mereka bertahan dan survive," jelasnya.
Baca Juga: Kuatkan Pertahanan Laut, Menhan Serah Terima Kapal Selam Alugoro 405
Kemudian pilar ketiga yang disebut Menparekraf menjadi pilar paling paling adalah desa wisata. Indonesia dengan 75 ribu desanya, lebih dari 1000 desa yang telah memiliki potensi dan 244 diantaranya telah masuk ke dalam program desa wisata.
