Apresiasi Penyaluran KUR Pertanian, Airlangga Hartarto : Terbukti Menyumbang Pertumbuhan Ekonomi Nasional

- 22 Desember 2021, 20:34 WIB
Apresiasi Penyaluran KUR Pertanian, Airlangga Hartarto : Terbukti Menyumbang Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Apresiasi Penyaluran KUR Pertanian, Airlangga Hartarto : Terbukti Menyumbang Pertumbuhan Ekonomi Nasional /Dok. Kemenko Perekonomian/

JURNAL SUMBAWA - Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian yang digulirkan oleh Kementerian Pertanian selama beberapa tahun terakhir diapresiasi oleh Menteri Kordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Menurut Airlangga Hartarto, fasilitas KUR mampu memberi dampak besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Terlebih lagi, ujar Airlangga selama ini layanan KUR mampu membuat banyak petani kembali menghidupkan usaha taninya.

Baca Juga: Ada Senjata 'Over Power' Shotgun M1014 Shark Attack, Demolitionist dan Apocalyptic! Kode Redeem FF Hari Ini

Oleh karena itu, kata Airlangga penyaluran KUR pertanian harus didorong. “Mengapa demikian? karena KUR terbukti menjadi penyumbang pertumbuhan ekonomi nasional, dimana saat ini telah dinikmati oleh 7,5 juta debitur dan permintaannya terus meningkat," kata Menko Airlangga dalam siaran persnya, Rabu, 22 Desember 2021.

Airlangga mengatakan sejauh ini kebijakan dan akses KUR mampu mendukung strategi di bidang pangan yang dijalankan pemerintah.

Program tersebut meliputi stabilitas harga dan pasongan pangan, pengembangan kawasan holtikultura orientasi ekpor, pengembangan kemitraan closed loop holtikultura dan peremajaan sawit rakyat.

Baca Juga: NGERI BANGET BRAY! Ada AK47 Blue Flaming Dragon dan SCAR Megalodon: Kode Redeem FF Baru 1 Menit Lalu Hari Ini

“KUR juga berdampak besar terhadap pengembangan usaha peternakan terintegrasi, pengembangan industri rumput laut, padat karya pertanian dan perikanan, kartu tani pupuk bersubsidi, pengendalian alih fungsi lahan dan pengembangan korporasi petani,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Muslimin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah