Bikin Haru! Perempuan Dambaan Surga Membuat Bidadari Iri Terhadapnya

27 Januari 2022, 20:38 WIB
Bikin Haru! Perempuan Dambaan Surga Membuat Bidadari Iri Terhadapnya /Pixabay/

JURNAL SUMBAWA - Tidak kecuali, semua perempuan ingin menjadi baik bahkan mengidam-idamkan ingin masuk surga.

Perempuan Dambaan surga, merupakan perempuan yang Sholihah yaitu perempuan yang selalu menjalankan perintah Allah SWT dan Rasulullah Muhammad SAW.

Namun disisi lain, perempuan Sholehah adalah perempuan yang akan menjadi bidadari didalam surga.

Baca Juga: Kisah Seorang Perempuan Pertama Penghuni Surga Setelah Istri Rasulullah

Bidadari didalam surga berbeda dengan perempuan Didunia ini.

Ia memiliki suara yang merdu, berwajah ceria, berhati lapang, berakhlak baik, serta tidak pernah ketus, bawel, apalagi berkata kasar.

Semua keistimewaan bidadari surga ini menjadikan mereka sebagai perempuan idaman dan dambaan. Hal ini digambarkan dalam hadits riwayat At-Tirmidzi berikut ini:

Baca Juga: Kisah Rahib Yahudi Masuk Islam Karena Jawaban Cerdas Ali Bin Abi Tholib Atas Pertanyaannya

عَنْ عَلِيٍّ ، قَالَ رسول الله صلى الله عليه وسلم وَإِنَّ فِيهَا لَمُجْتَمَعَ حُورِ الْعِينِ يُنَادِينَ بِصَوْتٍ لَمْ يَسْمَعِ الْخَلائِقُ بِمِثْلِهَا : نَحْنُ الْخَالِدَاتُ ، فَلا نَبِيدُ أَبَدًا ، وَنَحْنُ النَّاعِمَاتُ ، فَلا نَبْأَسُ أَبْدًا ، وَنَحْنُ الرَّاضِيَاتُ ، فَلا نَسْخَطُ أَبَدًا ، فَطُوبَى لِمَنْ كَانَ لَنَا ، وَكُنَّا لَهُ

Artinya, “Dari Sayyidina Ali RA, Rasulullah SAW bersabda, ‘Di surga terdapat perkumpulan para bidadari. Mereka menyeru dengan suara yang (keindahannya) belum pernah didengar semesta makhluk, ‘Kami kekal. Selamanya takkan binasa. Kami senantiasa bahagia. Selamanya takkan bersedih. Kami selalu lapang hati. Kami takkan pernah murka. Berbahagialah laki-laki yang mendapatkan kami dan kami mendapatkannya.’’” (HR At-Tirmidzi)

Meski demikian, bidadari surga dengan segudang keistimewaan mereka tidak lebih utama dibandingkan perempuan sholehah yang berasal dari dunia.

Baca Juga: Benarkah Mutiah Sebagai Perempuan Masuk Surga Setelah Istri Rasulullah, Ini Penjelasannya

Bidadari surga tidak sempat mengalami pengalaman spiritual dan praktik ritual ibadah seperti perempuan salehah di dunia. Hal ini tampak dalam riwayat Sayyidatina Aisyah RA.

وكانت عائشة رضي الله عنها تقول إذا قالت الحور العين هذه المقالة أجابهن المؤمنات من نساء أهل الدنيا نحن المصليات وما صليتن ونحن الصائمات وما صمتن ونحن المتوضئات وما توضأتن ونحن المتصدقات وما تصدقتن قالت عائشة فغلبهن والله


Artinya, “Sayyidatina Aisyah RA mengatakan, jika para bidadari itu mengatakan demikian, maka perempuan beriman yang berasal dari dunia akan menjawab, ‘Kami melakukan sholat. Kalian tidak. Kami berpuasa. Kalian tidak. Kami berwudhu. Kalian tidak. Kami bersedekah. Kalian tidak.’ Sayyidatina Aisyah mengatakan, (keutamaan) mereka kemudian mengalahkan para bidadari itu. Demi Allah.” (Syekh Abdul Wahhab As-Sya’rani, Muhktashar Tadzkiratul Qurthubi)

Keistimewaan perempuan sholehah itu tidak dimiliki oleh para bidadari surga.

Baca Juga: Benarkah Mutiah Sebagai Perempuan Masuk Surga Setelah Istri Rasulullah, Ini Penjelasannya

Keistimewaan dan kelebihan ini membuat mereka lebih mulia dibandingkan para bidadari surga.

As-Sya’rani mengutip Hayyan bin Abu Jabalah RA. “Perempuan asal dunia yang masuk surga mengatasi kelebihan para bidadari karena amal ibadah mereka sewaktu di dunia,” kata Hayyan bin Abu Jabalah RA. (As-Sya’rani, Muhktashar Tadzkiratul Qurthubi: 102).

Keistimewaan dan kelebihan perempuan salehah membuat mereka lebih cantik dan elok (salah satunya) dibandingkan kecantikan bidadari surga yang selama ini dibayangkan tak tertandingkan sebagaimana keterangan hadits berikut ini:

Baca Juga: Kisah Seorang Perempuan Pertama Penghuni Surga Setelah Istri Rasulullah

وفي الحديث أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال إن الآدميات من نساء أهل الدنيا أفضل من الحور العين سبعين ألف ضعف

Artinya, “Dalam hadits disebutkan, Rasulullah SAW bersabda, ‘Perempuan berjenis manusia asal dunia lebih utama daripada para bidadari surga 70.000 kali lipat,’” (As-Sya’rani, Muhktashar Tadzkiratul Qurthubi: 102

Perempuan sholehah jelas memiliki derajat yang sangat tinggi di sisi Allah.

Kelebihan dan keutamaan mereka berbanding 70.000 kali lipat daripada bidadari surga.

Baca Juga: Peran Perempuan dalam Pemulihan Ekonomi

Semua keistimewaan itu didapat perempuan sholehah melalui ibadah dengan segala jenisnya.***

Editor: Ahmad D

Tags

Terkini

Terpopuler