Lupa Niat Puasa, Apakah Puasanya Tetap Diterima?

29 Maret 2023, 12:25 WIB
Lupa Niat Puasa, Apakah Puasanya Tetap Diterima? /pexels/

JURNAL SUMBAWA - Seperti ibadah lainnya, langkah pertama dalam beribadah bagi umat Muslim adalah niat.

Niat puasa Ramadhan menjadi sangat penting, melakukan niat artinya sadar akan ibadah yang akan dilakukan dan siap secara hati untuk melaksanakan ibadah tersebut.

Dalam pandangan para ulama, memberikan niat dengan tulus dari hati merupakan hal yang paling penting saat melakukan puasa.

Baca Juga: Cara Niat Puasa Ramadhan Lengkap Dengan Bahasa Arab dan Artinya

Meski bangun sahur menunjukkan tanda niat berpuasa, namun mengucapkannya dengan lisan juga sangat penting.

Selain itu, untuk setiap hari di bulan Ramadhan yang ingin berpuasa, niat harus dilakukan secara terpisah.

Saat yang paling tepat untuk niat puasa adalah saat sahur. Jika kita niat setelah selesai makan sahur maka itu bisa menjadi awal yang baik untuk memulai puasa.

Baca Juga: Niat Puasa Syawal dan Puasa Senin Kamis Dalam Bahasa Arab, Latin Lengkap dengan Artinya

Namun, jika kita tidak bangun untuk sahur dan menyadari saat bangun pagi, kita tetap dianggap telah berniat.

Selain itu, niat puasa untuk bulan Ramadhan berlaku hingga satu jam sebelum waktu sholat Dzuhur asalkan tidak melakukan tindakan yang melanggar puasa.

Jika seseorang melupakan niat puasa, Jawabannya adalah “tidak sah” menurut MUI (Majelis Ulama Indonesia) bahwa "niat adalah salah satu syarat sahnya berpuasa.

Baca Juga: Puasa Sunnah 2022 Sebelum Masuk Bulan Ramadhan Beserta Niat dan Jadwalnya

Berpuasa tanpa niat tidak dianggap sah. Meski memberi niat dalam hati sudah cukup, tetapi disarankan juga mengucapkannya dengan lisan.***

Editor: Ahmad D

Tags

Terkini

Terpopuler