JURNAL SUMBAWA – Ustadz Syafiq Riza Basalamah dalam sebuah ceramahnya mengatakan tentang hikmah dibalik penciptaan benda- benda langit.
Orang-orang dulu bertanya tentang salah satu ciptaan Allah SWT, yang mungkin bagi Sebagian manusia dimasa sekarang hanyalah peristiwa alam.
Tetai pernahkah kita berfikir, bahwa kenapa bisa seperti itu, dan apa sebenarnya hikmah dibalik terjadinya peristiwa alam.
Baca Juga: Liga Italia, Napoli Unggul Atas Juventus! Menangnya Tipis
Ustadz Syafiq Riza Basalamah mencontohkan, mungkin jika bulan itu selalu purnama, pastinya akan enak dipandang.
Namun mengapa bulan itu penampakannya mulai dari tampak kecil bahkan hampir tidak terlihat, lalu kemudian menjadi tebal sampai tatkala malam 15 atau terlihat bulat.
Setelahnya kita melihat bulan itu menjadi kecil, dan kecil lagi sampai tidak bisa terlihat oleh mata.
Sebagian manusia menjadikan benda-benda langit sebagai sesembahan, sehingga mereka pertuhankan matahari dan pertuhankan planet-planet.
Sebagaimana kaumnya Nabi Ibrahim, maka pada kala itu Nabi Ibrahim mengajak mereka untuk merenungi Ciptaan Allah SWT, bukan mempertuhankannya.
Sebagaimana dijelaskan pada surah Al-An’am ayat 79, yang artinya,”Sesungguhnya aku menghadapkan diriku kepada Tuhan yang menciptakan langit dan bumi dengan cenderung kepada agama yang benar, dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan.”
Baca Juga: WMOTO SM 125 R Hadir Dengan Fitur Lebih Kekinian, Mirip Revo, Saingan Supra X125
Itulah penjelasan Ustadz Syafiq Riza Basalamah tentang hikmah dibalik penciptaan benda- benda langit oleh Allah SWT.***