Sejak Diakui Pemerintah 2013 Silam, ini Pertama Kalinya Transgender Pembaca Berita TV di Bangladesh

- 10 Maret 2021, 16:58 WIB
Pembawa berita transgender pertama Bangladesh Tashnuva Anan Shishir membaca buletin berita, di Dhaka, Bangladesh, Selasa, 9 Maret 2021. Sebuah stasiun televisi satelit Bangladesh telah menandatangani penyiar berita transgender pertama di kabupaten Asia Selatan dengan harapan untuk menghapus media sosial yang mengakar dalam stigma yang mereka hadapi. Shishir, yang sebelumnya bekerja sebagai aktivis hak asasi dan aktor, muncul di hadapan penonton pada hari Senin setelah pengangkatannya baru-baru ini karena hari itu bertepatan dengan Hari Perempuan Internasional
Pembawa berita transgender pertama Bangladesh Tashnuva Anan Shishir membaca buletin berita, di Dhaka, Bangladesh, Selasa, 9 Maret 2021. Sebuah stasiun televisi satelit Bangladesh telah menandatangani penyiar berita transgender pertama di kabupaten Asia Selatan dengan harapan untuk menghapus media sosial yang mengakar dalam stigma yang mereka hadapi. Shishir, yang sebelumnya bekerja sebagai aktivis hak asasi dan aktor, muncul di hadapan penonton pada hari Senin setelah pengangkatannya baru-baru ini karena hari itu bertepatan dengan Hari Perempuan Internasional /AbcNews/Al-emrun Garjon

Wartasumbawa.com – Stasiun televisi satelit Bangladesh telah menyewa pembawa berita transgender pertama di negara itu, mereka berharap penunjukan itu akan membantu mengubah masyarakat.

Tashnuva Anan Shishir, yang sebelumnya bekerja sebagai aktivis hak asasi dan aktris, memulai debutnya di Boishakhi TV yang berbasis di Dhaka pada hari Senin, Hari Perempuan Internasional.

Dia membaca buletin berita tiga menit, dan setelah selesai menangis ketika rekan-rekanya bertepuk tangan dan bersorak.

Baca Juga: Didampingi Istri, Wali Kota Depok Jalan Penyuntikan Vaksin Covid-19 di Rumah Sakit Hermina Depok

“Saya sangat gugup, saya merasa sangat emosional, tetapi saya berpikir bahwa saya harus mengatasi cobaan ini, ujian terakhir ini,” kata Shishir, 29 tahun dalam sebuah wawancara pada hari Selasa kemarin.

Terlahir sebagai Kamal Hossain Shishir, dia mengatakan bahwa dia menemukan di awal masa remajanya bahwa dia terjebak dalam tubuh seorang pria dan berperilaku seperti seorang wanita.

Dia mengatakan anggota keluarga, kerabat dan tetangga mulai menggodanya dan dia diintimidasi dan dieksploitasi secara seksual.

Dia mulai merasa bahwa tidak mungkin untuk terus hidup dan mencoba bunuh diri, katanya.

Baca Juga: Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Wali Kota Depok Merasakan Ngantuk

Halaman:

Editor: M. Syaiful

Sumber: abcnews.go.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah