53 Hari Serangan, Presiden Rusia Vladimir Putin Yakin Menang Perang Dengan Ukraina

- 19 April 2022, 13:16 WIB
53 Hari Serangan, Presiden Rusia Vladimir Putin Yakin Menang Perang Dengan Ukraina
53 Hari Serangan, Presiden Rusia Vladimir Putin Yakin Menang Perang Dengan Ukraina /Pixabay.com/

JURNAL SUMBAWA - Perang Rusia dan Ukraina masih terus berlanjut hingga kini.

Perang tersebut sudah 53 hari serangan tentara Kremlin berlangsung di negara Ukraina.

Dari 53 hari serangan tersebut Putin yakin bahwa Rusia akan menang.

Baca Juga: Segera Cek cekbansos.kemensos.go.id, BPNT Kartu Sembako Rp900 Ribu Cair April 2022

Kanselir Austria Karl Nehammer mengatakan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin yakin dia memenangkan perang di Ukraina.

Nehammer adalah pemimpin Eropa pertama yang bertemu langsung dengan Putin sejak serangan dimulai Moskow pada 24 Februari.

Ia berujar tidak dapat sepenuhnya menjelaskan alasan Putin mengenai klaim tersebut. Tetapi ditegaskannya, Putin memiliki logika perangnya sendiri.

Baca Juga: Catat! Ini Lima Syarat Pengajuan KUR BRI Untuk UMKM Dijamin Langsung Cair

"Putin mengirimkan saya pesan yang jelas tentang keprihatinannya dan bahwa dia tampaknya memiliki pemahaman penuh tentang apa yang terjadi di sana," katanya Minggu 17 April 2022

Nehammer mengatakan diskusinya dengan Putin bukan percakapan yang bersahabat. Itu adalah percakapan yang jujur dan sulit.

"Saya mengatakan kepadanya apa yang saya lihat. Saya melihat kejahatan perang. Saya melihat kehilangan besar-besaran tentara Rusia," katanya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo dan Virgo Hari Ini Selasa 19 April 2022: Terbukalah pada Pasangan Anda

Disisi lain Rusia mengklaim sudah menguasai sepenuhnya Mariupol. Mariupol adalah kota pelabuhan penting di Ukraina, yang menjadi arena perang terberat kedua negara dan diyakini mengalami bencana kemanusiaan terburuk.

Kremlin mengatakan telah menduduki pabrik baja setempat, area di mana pasukan Ukraina terpusat. Bila benar, ini menjadi kota besar pertama di Ukraina yang mampu diduduki Rusia pasca melancarkan serangan 24 Februari.

Seluruh wilayah perkotaan Mariupol telah sepenuhnya dibersihkan dari sisa-sisa kelompok Ukraina saat ini sepenuhnya diblokade di wilayah pabrik metalurgi Azovstal," kata Juru Bicara Utama Kementerian Pertahanan Rusia, Igor Konashenkov, sebagaimana dikutip dari Al Jazeera, Minggu.

Baca Juga: Kemenag akan Gelar Sidang Isbat Awal Bulan Syawal 1443 H di 99 Titik Seluruh Indonesia

Meski demikian, Perdana Menteri Ukraina Denys Shmyhal membantah hal itu.

Ia mengatakan pasukan Ukraina di kota pelabuhan tenggara Mariupol masih berjuang dan belum menyerah.***

Editor: Ahmad D

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x