Wartasumbawa.com - Usai Kongres Luar Biasa (KLB) beberapa hari yang lalu dan menetapkan Moeldoko sebagai Ketua Umum Demokrat membuat kisruh di tubuh Demokrat semakin panas.
Bahkan menanggapi dinamika tersebut, Ketua Umu Demokrat Agus Harimurti Yudhono (AHY) terus melakukan komunikasi dengan berbagai pihak untuk mengamankan posis ketua.
Terakhir setelah melakukan konsolidasi dengan seluruh jajaran DPD dan pengurus Demokrat seluruh Indonesia, AHY melakukan pertemuan dengan Menkumham hingga KPU.
Baca Juga: Spanduk Shakira Dibentangkan Ultras PSG Jelang Laga Barcelona
Dua pertemuan tersebut AHY menyerahkan fakta dan data serta berkas AD/ART kepengurusan Partai Demokrat.
Begitupun saat bertemu dengan Mahfud MD, selain menyerahkan draf AD/ART, AHY juga menceritakan terkait dengan Kongres Luar Biasa (KLB).
Seperti diketahui, dalam kongres yang dipimpin Johnny Allen Marbun tersebut memilih Moeldoko menjadi Ketua Umum Partai Demokrat
"Saya menjelaskan secara lengkap kronologi KLB ilegal di Deli Serdang. Kenapa ini ilegal dan inkonstitusional serta bukti-bukti hukum dan dukungan utuh dari 34 ketua DPD serta 514 Ketua DPC," papar AHY dalam akun Instagramnya, @agusyudhoyo seperti dikutip Wartasumbawa.Pikiran-Rakyat.com. Selasasa 9 Maret 2021.
Baca Juga: Patroli Jalur Ilegal, Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas Berhasil Amankan 42,928 Kg Narkoba