JURNAL SUMBAWA - Presiden Joko Widodo akan memilih penggganti Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) dalam waktu dekat, Setelah Mahfud MD mengajukan surat pengunduran dirinya di Istana Kepresidenan Jakarta, Pada Kamis (1/2/24)
Mahfud mengaku telah bertemu langsung dengan Presiden Jokowi sekitat 10 menit, Ia menerangkan ada tiga poin utama dalam surat pengunduran dirinya tersebut.
“Kami bicara dari hati ke hati dan penuh kekeluargaan. Kami sama-sama tersenyum,” Kata Mahfud.
Mahfud menyebut dalam pertemuan itu, Jokowi menyampaikan juga rasa terima kasih atas jasanya sebagai Menkopolhukam sejak Oktober 2019.
Baca Juga: Kopi Maut Diberi Sianida Seorang Pelajar Tewas dan Polisi Ungkap Tetangga Jadi Tersangka
“Saya mohon maaf kepada beliau kalau memang ada masalah-masalah yang kurang saya laksanakan dengan baik,” Ucap Mahfud.
Kabar mengenai sosok pengganti Mahfud pun sudah mulai muncul. Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul menerangkan jika kursi Menkopolhukam merupakan jabatan penting dan krusial dalam pemerintahan, Apalagi saat tahun pemilu.
Menurutnya, Pengganti Mahfud MD akan diisi oleh orang baru alias bukan ad interim, dan tentu berkompetensi sama, Karna mengingat ada hajatan politik yang semakin memanas saat sekarang.
Baca Juga: Lansia Ditemukan Tewas Mengenaskan, Hidung dan Mulut Keluar Darah