Wartasumbawa.com – Desas-desus telah muncul baru-baru ini tentang potensi kepulangan Cristiano Ronaldo ke Real Madrid, tetapi kesepakatan seperti itu bisa menjadi rumit bagi Los Blancos dengan mempertimbangkan tarif pajak Spanyol yang tinggi.
Cristiano telah menerima kritik akhir-akhir ini setelah tersingkirnya Juventus di tangan Porto pada babak 16 besar Liga Champions.
“Ronaldo menikmati pajak khusus di Italia,” jelas Toni Roca, CEO Pengacara Sepakbola Himnus, sebagaimana dikutip Wartasumbawa-Pikiran Rakyat dari Marca.
Baca Juga: Update Info Covid-19 Dompu, 18 Maret 2021 5 Pasien Dinyatakan Sembuh
Baca Juga: Badai Cedera, akan Menguji Karir Kepelatihan Zidane dalam Meraih Trophy Champions
“Dia tidak pergi ke Italia secara kebetulan, karena negara transalpine memiliki perlakuan pajak paling menguntungkan dari lima liga utama di benua itu”.
Menurut Roca, otoritas pajak Italia hanya menerima pajak 225.000 setahun dari Cristiano, yang menghasilkan sekitar 40 juta euro per musim.
Namun, hal ini tidak dapat terjadi di Spanyol karena Undang-undang yang terkenal dibatalkan pada tahun 2016, dengan tarif pajak negara yang jauh lebih tinggi daripada tarif pajak Italia.
Baca Juga: Nahas, Dua Pegawai Dinkes Dompu Meninggal Dunia Akibat Sengatan Arus Listrik