Network
JURNAL SUMBAWA - Yakjuj Makjuj merupakan bangsa keturunan Nabi Adam, dan ada juga riwayat yang mengatakan keturunan Nuh.
Dilansir dalam ceramahnya ustadz Khalid Basalamah, ia menyebut bahwa Yakjuj Makjuj berada dibalik Tembok Besar China.
Baca Juga: Cara Login Laman kur.bri.co.id Untuk Melakukan Pencairan Dana Sebesar Rp100 Juta
"Tembok besar China, menjadi tempat pengurungan Yakjuj Makjuj dan itu sudah menjadikan fakta" ungkap dalam ceramahnya
Tembok tersebut menjadi fakta dari bentuk yang sangat mencolok
Didalam Al-Quran menjelaskan bahwa tembok yang dibangun Zulkarnain itu, juga membentang menutupi celah dua gunung.
"Seperti yang disebutkan dalam Al-Quran, dua gunung yang disatukan Zulkarnain," ujar Ustadz Khalid.
Baca Juga: Ingat! 10 Februari 2022 Hari Pertama Serial Layangan Putus Tayang di RCTI
Kemudian dalam ajaran Islam yang dilansir dari buku Fitnah Dajjal dan Yakjuj Makjuj Mengungkap Misteri Kemunculan Dajjal karya Lilik Agus Saputro.
Yakjuj Makjuj adalah manusia keturunan Nabi Adam AS yang tidak jauh berbeda dengan manusia sekarang.
Namun, yang membedakan yakni sifat jahat, serakah, suka menghasut, kejam, dan licik yang dimiliki kaum Yakjuj Makjuj.
Baca Juga: Laga Persija vs Madura United Resmi Ditunda, Sudjarno: Persija Tidak Memenuhi Persyaratan
Bahkan, disebut dalam sabda Rasulullah SAW bahwa mereka termasuk dalam barisan pasukan penghuni neraka. Rasulullah Muhammad SAW bersabda
Allah SWT berfirman kepada Nabi Adam, "Keluarkan pasukan penghuni neraka," Maka Nabi Adam bertanya, "Apa itu pasukan penghuni neraka?" Allah SWT berfirman, "Mereka dari setiap seribu orang, sembilan ratus sembilan puluh sembilan orang
Kemudian para sahabat bertanya, "Siapa yang satu ini, wahai Rasulullah?" Aku menjawab, "Bergembiralah sesungguhnya penghuni neraka itu dari kalian satu dan dari Yakjuj Makjuj seribu," (HR Bukhari).
Baca Juga: Covid 19 Makin Tak Terbendung, Duel Persija vs Madura United Malam Ini Resmi Ditunda
Mereka digambarkan sebagai kaum yang menghabiskan waktunya untuk mengumpulkan kekayaan, merusak sumber daya alam, tidak pandai bersosialisasi, dan tidak pintar dalam ilmu pengetahuan.
"Ketika melewati danau, airnya akan diminum hingga habis, Ketika bertemu manusia, ia akan membunuhnya. Ia tidak akan puas dalam hal apapun," tulis buku Fitnah Dajjal & Yakjuj Makjuj.
Ahli tafsir Imam Ahmad memberikan gambaran mengenai kemunculan Yakjuj Makjuj sebagai pertanda hari kiamat
Kemunculan kaum Yakjuj Makjuj sebagai petanda akhir zaman sudah dekat.
Baca Juga: Hormati Warga Wadas yang Masih Menolak, Ganjar Pranowo Siap Buka Dialog dengan Komnas HAM
Didalam Al-Quran Allah SWT telah mengabadikannya makhluk yang akan muncul sebagai tanda datangnya hari kiamat.
Sebagai tanda kiamat tersebut yaitu muncul makhluk yang bernama Yakjuj Makjuj.
Atas ijin Allah SWT makhluk ini akan keluar pada waktu yang ditentukan, maka setelah mereka keluar kiamat kubrapun tiba.
Melalui surat Al-Kahfi ayat 94, Allah menyebut kaum ini sebagai kaum yang membawa kerusakan di muka bumi.
Baca Juga: Kasus Covid 19 Makin Ganas 4.000 Kasus Harian di Awal Bulan Februari 2022
Allah SWT berfirman,
قَالُوْا يٰذَا الْقَرْنَيْنِ اِنَّ يَأْجُوْجَ وَمَأْجُوْجَ مُفْسِدُوْنَ فِى الْاَرْضِ فَهَلْ نَجْعَلُ لَكَ خَرْجًا عَلٰٓى اَنْ تَجْعَلَ بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمْ سَدًّ
Artinya: Mereka berkata, "Wahai Zulkarnain! Sungguh, Yakjuj Makjuj itu (makhluk yang) berbuat kerusakan di bumi, maka bolehkah kami membayarmu imbalan agar engkau membuatkan dinding penghalang antara kami dan mereka?".***
