Network
JURNAL SUMBAWA - Ketika hilal bulan Ramadhan terlihat, kita sebaiknya menyatakan dalam hati bahwa kita akan berpuasa sepanjang bulan Ramadan ini,
Didalam melaksanakan puasa Ramadhan tentunya kita harus memulai dengan niat dan disarankan untuk menghadap ke arah Ka’bah atau Kiblat
Niat puasa Ramadhan
اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالإِيمَانِ ، والسَّلامَةِ والإِسْلامِ ، وَالتَّوْفِيقِ لِمَا تُحِبُّ وَتَرْضَى ، رَبُّنَا وَرَبُّكَ اللهُ
Baca Juga: Niat Puasa Arafah dan Tata Cara Pelaksanaannya, Lengkap Dalam Bahasa Arab, Latin Beserta Artinya
Bacaan Latin: Allaahumma ahillahu ‘alaynaa bil-amni wal-eemaani, was-salaamati wal-islaami, wat-tawfeeqi limaa tuhibbu watarḍaa, rabunaa wa rabbuk-allaahu
Artinya: Ya Allah, biarkan bulan ini menjadi masa damai, iman, keselamatan dan Islam, serta selaras dengan semua yang Engkau cintai dan Engkau ridhai. Tuhan kami dan Tuhanmu adalah Allah.
Abu Huraira (ra) mengatakan bahwa Rasulullah (saw) bersabda: “Setiap kali kamu melihat hilal baru (bulan Ramadhan) maka berpuasalah. Dan setiap kali kamu melihat hilal baru (bulan Syawal) maka berbukalah. Dan jika langit berawan bagimu maka puasalah selama tiga puluh hari.” (Sohih Muslim).
Baca Juga: Jadwal dan Niat Puasa Dzulhijjah Dalam Bahasa Arab, Latin Lengkap dengan Artinya
Setelah kita makan sahur, pastikan untuk berhenti makan 10 menit sebelum adzan, kemudian kita membaca doa niat puasa Ramadhan pendek dengan doa berikut:
وَبِصَوْمِ غَدٍ نَّوَيْتَ مِنْ شَهْرِ رَمَضَا
Artinya: Saya berniat untuk berpuasa esok hari di bulan Ramadhan
Doa niat puasa Ramadhan yang sering digunakan:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلَّهِ تَعَالَى
Bacaan Latin: Nawaitu sauma ghadin ‘an adaa’i fardhi shahri ramadhana hadzihissanati lillahita’ala.
Baca Juga: Cara Niat Puasa Senin Kamis dan Syawal 2022, Bagaimana Caranya, Simak Berikut Ini
Artinya: Saya berniat berpuasa pada hari esok untuk menunaikan fardhu puasa Ramadhan tahun ini karena Allah Ta’ala.
Makan sahur adalah sunah dan menundanya juga sunah. Ini yang akan memperkuat puasa umat Muslim dan mengurangi kesulitan puasa.
Rasulullah Shalallahu ‘alayhi wasallam bersabda: “Makanlah sahur, karena di dalamnya terdapat berkah.”.***
