Pemerintah Korea Selatan Fokus Kurangi Angka Kematian, Lonjakan Kasus Covid 19 Varian Omicron Tembus 13.000

- 26 Januari 2022, 19:18 WIB
Pemerintah Korea Selatan Fokus Kurangi Angka Kematian, Lonjakan Kasus Covid 19 Varian Omicron Tembus 13.000 per Hari
Pemerintah Korea Selatan Fokus Kurangi Angka Kematian, Lonjakan Kasus Covid 19 Varian Omicron Tembus 13.000 per Hari /Tangkap layar ilustrasi foto omicron pixabay/

JURNAL SUMBAWA - Pemerintah Korea Selatan Fokus untuk mengurangi angka kematian dikarenakan Covid 19.

Lonjakan kasus Covid 19 varian Omicron makin hari kian meningkat diseluruh penduduk dunia.

Hingga kini, dikabarkan penyebaran virus Covid 19 varian Omicron masih menjadi ancaman bagi seluruh penduduk dunia.

Baca Juga: Gejala Baru Covid 19 Varian Omicron, Jangan Sepelekan Ketika Muncul Gejala Ini

Covid 19 baru ini masih banyak ditemukan, mulai dari Alpha, Delta hingga yang terbaru Omicron.

Menurut penelitian, diklaim bahwa varian Omicron lebih cepat menular menular dibanding yang lainnya.

Tak hanya di Indonesia, Omicron kini telah menyebar di Korea Selatan.

Baca Juga: Pandemi Covid 19 Tidak Terlalu Ganas! WHO Sebut, Terlalu Cepat Masyarakat Eforia

Kasus virus Covid 19 berdasarkan laporan terbaru harian di Korea Selatan telah melonjak hingga lebih dari 13.000 kasus.

Lonjakan kasus Covid 19 di Korea Selatan tersebut didominasi oleh varian Omicron.

Kim Boo-kyum selaku Perdana Menteri memberikan peringatan terhadap penyebaran varian Omicron.

Baca Juga: Menkes Siapkan 150 Tempat Tidur Dirumah Sakit, Antisipasi Lonjakan Covid 19 Varian Omicron

Kasus Covid 19 varian Omicron dilaporkan 24 jam merupakan yang tertinggi sejak negara itu mendeteksi kasus pertama Covid 19 dua tahun lalu.

Bahkan lonjakan kasus Omicron kali ini memecahkan rekor hari sebelumnya 8.571 kasus.

Otoritas setempat mengonfirmasi bahwa Omicron telah menjadi strain dominan di negara Korea Selatan setelah tingkat deteksi melampaui 50 persen.

"Mulai sekarang, tujuan utama dari tanggapan antivirus kami adalah untuk mengurangi kasus kritis dan kematian," kata Kim sebagaimana dikutip Jurnal sumbawa.com laman Yonhap pada 26 Januari 2022.

Baca Juga: Tiga Dosis Vaksin Covid 19 Buatan Sinovac China Gagal Melawan Virus Varian Omicron

Kim segera melakukan pengujian hingga pengobatan baru untuk meminimalisasi gejala yang timbul pada orang yang sudah terinfeksi.

Lonjakan kasus Omicron di Korea Selatan terjadi di empat wilayah di antaranya kota barat daya Gwangju, Provinsi Jeolla Selatan, kota Pyeongtaek, dan Anseong di Provinsi Gyeonggi.***

Editor: Ahmad D


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah