Tidak Seperti Layangan Putus! Kisah Menyayat Hati Seorang Perempuan di Dompu NTB Ditinggali Saat Resepsi

8 Februari 2022, 20:25 WIB
Tidak Seperti Layangan Putus! Kisah Menyayat Hati Seorang Perempuan di Dompu NTB Ditinggali Saat Resepsi /Perempuan ditinggali pada saat resepsi dok. Istimewa/

JURNAK SUMBAWA - Seorang perempuan yang sempat melaksanakan akad nikah dengan pasangan nya kini ditinggali pada saat akan melakukan resepsi.

Pernikahan di kelurahan Monta Baru, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu berakhir pilu yang menyayat hati semua tamu undangan.

Baca Juga: Anda Sudah Menikah! Cairkan Hingga Rp 100 Juta KUR BRI dan Ajukan di Link kur.bri.co.id

Proses pernikahan yang tengah dilaksanakan, mengisahkan sedih yang begitu dalam yang dirasakan tamu undangan dan keluarga mempelai wanita pada Senin 7 Februari 2022

Berdasarkan informasi yang dihimpun awak media ini, pelaksanaan momen bahagia mempelai wanita yang sangat familiar, Sebut saja Bunga harus berjalan penuh air mata.

Pernikahan pada sejatinya, harus ada kedua mempelai tetapi pernikahan kali ini terjadi di Kabupaten Dompu Nusa Tenggara Barat.

Baca Juga: Diduga Kasus Persetubuhan Anak, Perangkat Desa di Bima NTB Terancam Penjara 5 Tahun

Pernikahan tersebut menjadi sejarah karena hanya mempelai wanita yang menerima ucapan selamat dan doa restu tamu undangan, lantaran pengantin pria diduga kabur jelang pelaksanaan akad nikah.

Pengantin wanita berinisial WW (19) tahun warga Monta Baru akan menikah dengan MRD (20) warga Kelurahan Potu, Batu Kabupaten Dompu.

Dari undangan yang didapat media ini, keduanya akan melangsungkan akad nikah serta resepsi pukul 15.30 Wita di Kelurahan Monta Baru, Senin 7 Januari 2022.

Baca Juga: Viral: Dihari Bahagianya, Seorang Perempuan di Dompu NTB Ditinggali Mempelai Laki-laki Pada Saat Resepsi

Undangan tersebut telah disebar luaskan sebagai bukti bahwa pernikahan itu benar adanya.

Adanya pesta pernikahan, keluarga pengantin wanita sudah menyiapkan pelaminan, kursi sudah berbaris rapi di pelaminan, organ tunggal yang akan menghibur para tamu undangan bahkan makanan untuk para tamu juga sudah disiapkan.

Bunga juga sudah dirias dan tampil cantik dengan balutan baju pengantin warna kuning.

Baca Juga: Covid 19 Mencapai Puncak, Fasilitas Kesehatan Mulai Kewalahan

Riasan yang cantik jelita selayaknya seorang putri raja yang menanti kehadiran sang pangeran.

Namun miris, setelah semua sudah siap, pengantin pria yang merupakan pangeran yang ditunggu tak kunjung datang. Berjam-jam ditunggu, ia belum juga menampakan batang hidungnya, rupanya pangeran telah kabur dan tidak bertanggung jawab.

Keluarga pengantin wanita kesal. Mereka memblokade jalan dengan sebuah berugak kayu ditaruh di tengah jalan dan juga mereka membakar ban bekas.

Baca Juga: Kasus Covid 19 Makin Ganas 4.000 Kasus Harian di Awal Bulan Februari 2022

Kasi Humas Polres Dompu, Iptu Akhmad Marzuki membenarkan adanya aksi blokade jalan tersebut. "Iya, dipicu masalah pernikahan. Karena pengantin pria kabarnya tidak datang dihari pernikahan dan diduga kabur". Ucapnya singkat.***

Editor: Ahmad D

Tags

Terkini

Terpopuler