Network
JS.PIKIRAN RAKYAT – Bawaslu Kota Bima menemukan sejumlah masalah dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang diumumkan oleh PPS Se-Kota Bima.
Anggota Bawaslu Kota Bima, Idhar, S.Sos selaku Koordiv Hukum, pencegahan, Parmas dan Humas menjelaskan bahwa masalah yang ditemukan berdasarkan hasil pengawasan dan pencermatan tersebut sangat variatif.
“Setelah dilakukan pencermatan, kami menemukan adanya 210 pemilih yang sudah di coklit oleh PPS, namun tidak ada namanya dalam DPS.”Tutur Idhar saat ditemui di sekretariat Panwascam Raba.
Baca Juga: Hari Pendidikan Nasional 2023, Berikut Link Twibbon Ucapannya
Kepada Tim redaksi Jurnal Sumbawa, Pihaknya juga menemukan adanya sejumlah pemilih yang pada kolom RT/RW namun Keterangannya 00/00.
Lanjut Idhar, bahwa masalah lain yang ditemukan itu seperti adanya potensi Pemilih Ganda, Pemilih meninggal dunia dan pemilih yang disusun tidak berdasarkan abjad.
Selain itu ada juga pemilih yang beda alamat dalam DPS yang diumumkan dengan E-KTP Pemilih dan adanya pemilih dibawah umur.
Terhadap temuan ini, Bawaslu Kota Bima telah menyampaikan surat rekomendasi kepada KPU Kota Bima dengan nomor 01/PM 02.02K/05/2023.
