Meski demikian, sejumlah pengamat menilai Perang Dunia III sukar terjadi.
Wahyu menilai, Rusia tidak menggunakan kekuatan militer secara penuh untuk menyerang Ukraina. Ia juga mengatakan Rusia tidak menghancurkan Ukraina secara total.
Selain itu, aktor besar dunia untuk Perang Dunia III, seperti NATO dan Amerika Serikat, tidak menerjunkan pasukan mereka.
Amerika Serikat dan negara-negara anggota NATO hanya memberikan bantuan peralatan militer. Hal ini menjadi salah satu alasan kemungkinan Perang Dunia III amat kecil terjadi.
Wahyu juga menyinggung bahwa negara Barat tidak berani bertempur dengan Rusia.
"Karena mereka tak berani bertempur. Bagaimana caranya untuk menjatuhkan Putin tanpa harus mereka ikut berperang, ya sanksi," jelas Wahyu saat ditanya soal alasan negara Barat menjatuhkan sanksi ke Rusia.
Baca Juga: PT. SNS Mengalami Kerugian Rp713.606.761, Seorang Karyawati Lakukan Orderan Barang Fiktif
Pengamat Hubungan Internasional dari Universitas Prof. Dr. Moestopo, Fadra, juga memiliki pendapat yang sama.
"Saya pikir, di sini, banyak negara yang berpikir trauma Perang Dunia II sangat besar. Perang dingin juga menyeret beberapa negara juga ekonominya ke dalam keterpurukan," kata Fadra Rabu 9 Maret
Menurut Fadra, negara-negara Barat tak menginginkan terjadinya Perang Dunia III, meski tak menutup kemungkinan eskalasi perang akan meningkat.