Mahasiswa Segera Divaksinasi Covid-19

- 8 Maret 2021, 17:10 WIB
Aparatus Sipil Negara Kementerian Agama (Kemenag), Senin 8 Maret 2021 ikuti Vaksinasi COVID-19.
Aparatus Sipil Negara Kementerian Agama (Kemenag), Senin 8 Maret 2021 ikuti Vaksinasi COVID-19. /Ahmad Fiqi Purba/jurnalmedan.com/Istimewa

Wartasumbawa. com - Mahasiswa direncanakan akan mendapat vaksinasi Covid-19 sebelum kegiatan belajar tatap muka dibuka.

Hal itu juga berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo. Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Prof Nizam mengatakan mahasiswa juga akan divaksin segera.

“Merujuk pada arahan Presiden, vaksinasi COVID-19 nantinya akan diberikan kepada seluruh lapisan masyarakat secara gratis dan bertahap, termasuk bagi mahasiswa,” ujar Nizam dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin 8 Maret 2021.

Baca Juga: Apeksi Usulkan Pilkada Serentak Menggunakan IT Canggih

Ia mengatakan, vaksinasi Covid -19 telah diberikan kepada mahasiswa sejak tahap satu pemberian vaksinasi, yakni kepada mahasiswa kedokteran yang sedang menjalani praktik pendidikan di Rumah Sakit Rujukan Covid-19.

Terkait persiapan pembelajaran tatap muka (PTM), sejak Januari 2021 pimpinan perguruan tinggi dapat mengizinkan perkuliahan tatap muka sesuai protokol kesehatan. Hal itu kata dia, berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri.

“SKB Empat Menteri yang telah diumumkan pada November 2020 menyebutkan bahwa pimpinan perguruan tinggi dapat mengizinkan aktivitas mahasiswa di kampus jika memenuhi protokol kesehatan dan kebijakan Dirjen Dikti,” tuturnya.

Kebijakan yang dimaksud tertuang pada Surat Edaran Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor 6 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021.

“Sebelum hadirnya vaksinasi nasional COVID-19, pimpinan satuan pendidikan telah didorong untuk mengakselerasi pembelajaran tatap muka sesuai kondisi satuan pendidikan dan dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujar Dirjen Dikti.

Halaman:

Editor: Furkan Sangiang

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah