Prabowo Berharap Para Awak Kapal KRI Nanggala-402 Masih Dapat Ditemukan

- 24 April 2021, 17:32 WIB
Menurut Prabowo, tak mudah untuk menjadi awak kapal selam. Pasalnya, mereka harus memiliki ketahanan mental yang baik, terlebih saat terjadi insiden seperti yang dialami KRI Nanggala-402
Menurut Prabowo, tak mudah untuk menjadi awak kapal selam. Pasalnya, mereka harus memiliki ketahanan mental yang baik, terlebih saat terjadi insiden seperti yang dialami KRI Nanggala-402 //Wowkeren

Wartasumbawa.com – KRI Nanggala-402 yang hilang kontak di perairan Bali pada Rabu (21/4) membuat penggunaan kapal selam sebagai alutsista TNI disorot.

Terkait hal ini, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengakui bahwa operasional kapal selam memang terhitung sulit dan berbahaya.

“Yang perlu digaris bawahi apalagi masalah operasi kapal selam ini, ini salah satu di dunia adalah operasi atau pun suatu bidang peperangan yang kompleks, sulit dan berbahaya,” tutur Prabowo di Bali pada Kamis (22/4).

Baca Juga: BPPT Ungkap Dugaan Penyebab KRI Nanggala-402 Hilang Kontak

Menurut Prabowo, tak mudah untuk menjadi awak kapal selam. Pasalnya, mereka harus memiliki ketahanan mental yang baik, terlebih saat terjadi insiden seperti yang dialami KRI Nanggala-402.

“Untuk menjadi awak kapal selam itu membutuhkan psikilogi khusus,” papar Ketua Umum Partai Gerindra tersebut. ‘Tidak semua mampu di situasi seperti ini’.

Lebih lanjut, Prabowo mengungkapkan bahwa kecelakaan kapal selam sebelumnya juga pernah terjadi di Rusia.

Baca Juga: KSAL Laksamana Yudo Margono Ungkap Dua Kemungkinan Adanya Tumpahan Minyak di Posisi Awal KRI Nanggala-402

Prabowo pun berharap para awak kapal KRI Nanggala-402 masih dapat ditemukan dalam keadaan selamat.

Halaman:

Editor: M. Syaiful

Sumber: Wowkeren.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x