58 Tahun Pikiran Rakyat: Penuh Dinamika dan Terus Berikhtiar Mencerdaskan Bangsa

- 25 Maret 2024, 10:55 WIB
58 Tahun Pikiran Rakyat: Penuh Dinamika dan Terus Berikhtiar Mencerdaskan Bangsa
58 Tahun Pikiran Rakyat: Penuh Dinamika dan Terus Berikhtiar Mencerdaskan Bangsa /Pikiran Rakyat/

JURNAL SUMBAWA - Saat ini Pikiran Rakyat memasuki usia ke-58 tahun pada 24 Maret 2024 dan tentunya penuh dinamika serta tetap setia bersama para pembaca untuk terus mencerdaskan bangsa ditengah berkembangnya teknologi digital yang begitu pesat.

Hal ini juga diungkapkan oleh Komisaris Pikiran Rakyat Bandung, Januar Primadi Ruswita, bahwa Pikiran Rakyat selain mencerdaskan bangsa juga telah menjadi bagian sebagai agen perubahan kehidupan yang lebih baik.

"Tetapi sudah menjadi bagian agen perubahan kehidupan yang lebih baik serta turut serta mencerdaskan bangsa. Berita dan informasinya mengedepankan jurnalisme berkualitas dan bertanggung jawab. Serta bida menjadi rujukan publik dan pemangku kepentingan" Katanya.

Baca Juga: Perbandingan Fitur, Desain, Harga Samsung Galaxy A55 5G dan Samsung Galaxy A35 5G, Lebih Worth It Mana!

Januar juga menyampaikan bahwa Pikiran Rakyat berada dalam posisi netral atau tidak masuk dalam lingkaran kepentingan siapapun untuk terus menjaga independensinya.

"Jadi, Para Pendiri Perusahaan Umum Pikiran Rakyat berkomitmen bahwa mereka berada ditengah-tengah kepentingan, istilah sundanya Siger Tengah. Kita berada ditengah-tengah berbagai tarik menarik kepentingan, bukan berarti kita tidak memihak kepada yang lebih baik. Tapi, kita berusaha untuk posisi netral, menjaga independensi kita diantara berbagai tarik menarik kepentingan." Katanya.

Senada dengan hal tersebut, Tia Yuniarti selaku Direktur PT. Pikiran Rakyat Bandung mengatakan banhwa sangat banyak dinamika yang telah dilalui oleh Pikiran Rakyat dari masa ke masa selama berada di industri media.

Baca Juga: Hasil Penghitungan Suara Calon Anggota Legislatif DPRD Provinsi NTB Dapil 4 Partai Amanat Nasional

Salah satu dinamika yang dihadapi yaitu mendapatkan tekanan dari penguasa sebagai pemangku kebijakan.

Halaman:

Editor: Muhamad Subhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x