Network
JURNAL SUMBAWA - Penyerahan secara simbolis senjata api rakitan yang dilakukan antar warga kedua desa, yakni desa Pena Pali dan Dadibou Kabupaten Bima sebagai tanda perdamaian setelah bentrok dari beberapa bulan yang lalu.
Perdamaian kedua desa tersebut dibuatkan penandatanganan yang diwakili sejumlah tokoh diantara kedua desa yang berlangsung di Lobi Kantor Bupati Bima pada Senin 8 April 2024.
Penandatangan perdamaian tersebut diwakili oleh Kepala Desa Dadibou dan Kepala Desa Penapali serta sejumlah tokoh diantara kedua desa yang disaksikan oleh Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri dan Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.IK, M.IK, unsur Muspida Kabupaten Bima.
Baca Juga: Dugaan Pungli SK PPPK, Disebut Kabid PTK Dikpora Tarif Mahar Perwilayah Berbeda-beda
Bupati Bima Indah Damayanti Putri menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat kedua desa yang memanfaatkan momentum Bulan Suci Ramadhan untuk melaksanakan perdamaian.
"Saya berterima kasih atas kesadaran yang tumbuh dari dalam diri masyarakat. Tinggalkan hal yang merugikan dan manfaatkan berbagai potensi yang ada di desa, baik pertanian perikanan maupun peternakan," kata Bupati Bima IDP saat menyampaikan sambutan perdamaian antara kedua Senin 8 April 2024.
IDP mengungkapkan, dalam hal ini semua pihak bertanggung jawab untuk bisa menyelesaikan semua masalah yang terjadi, dan Alhamdulillah kedua desa akhirnya bisa berdamai.
Baca Juga: Kepala Dikes Kota Bima Ingatkan Soal Kedisiplinan dan Kerjasama pada 188 ASN PPPK tahun 2023
Atas hal itu, IDP menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pejabat dan masyarakat yang sudah hadir, serta secara khusus terima kasih pada jajaran Kapolres Bima, Danramil Woha yang sudah memfasilitasi islah kedua desa.
