JURNAL SUMBAWA - Berikut fakta penelusuran mengenai isu terowongan Mina di Arab Saudi yang memakan korban
Video yang beredar ini menampilkan puluhan mayat tergeletak di luar kawasan Terowongan Mina Arab Saudi
Faktanya, video tersebut adalah video yang dikaitkan pada tanggal 23 September 2015 silam.
Baca Juga: Five Minute Band Cari Vokalis Baru, Ada 3 Orang Kandidat Pengganti Richie Setiawan
Terowongan Mina mati lampu pada Minggu, 10 Juli 2022. Ribuan orang terekam kamera sempat tertahan di Terowongan Mina akibat insiden ini.
Tapi setelah dilakukan konfirmasi oleh Tim PRFM kepada pihak Kementerian Agama Republik Indonesia, tidak ada korban meninggal dunia seperti yang disebutkan dalam isu mengenai kabar Terowongan Mina mati lampu.
Direktur pada Direktorat Bina Umrah dan Haji Khusus Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Dr. Drs. H NUR ARIFIN, M.Pd menyatakan, kabar yang menyebut puluhan orang meninggal dunia akibat Terowongan Mina mati lampu adalah kabar tidak benar alias hoax.
Baca Juga: Sinopsis Gangaa ANTV Episode 45: Misteri Akhirnya Terungkap, Raj Memang Pelaku Pembunuh Barka
Tidak benar. Tidak ada korban," jelasnya saat dihubungi via telepon pada Rabu, 13 Juli 2022 sore.
Adapun area mati lampu pada Terowongan Mina terjadi pada jalur yang menuju atas jamarat sekira pukul 05.15 sampai dengan 06.10 Waktu Arab Saudi (WAS) pada Minggu, 10 Juli 2022.
Sementara terkait video yang menampilkan puluhan mayat tergeletak di dekat Terowongan Mina, merupakan rekaman video peristiwa lama.
Baca Juga: Tips Sehat dr. Zaidul Akbar: Terapkan Pola Syariat Ini, Maka Penyakit Akan Hilang
Video yang disebarkan diduga kuat sebagai video rekaman peristiwa Terowongan Mina pada 23 September 2015 silam.
Ketika itu sebanyak 453 jemaah haji dilaporkan meninggal dunia serta 719 orang mengalami luka-luka.
Peristiwa pada 2015 ini dikaitkan dengan insiden Terowongan Mina mati lampu pada Minggu, 10 Juli 2022.
Baca Juga: Sinopsis Film Horor Ivanna, Teror Hantu Noni Belanda Tanpa Kepala
Namun sudah dipastikan pihak berwenang bahwa insiden mati lampu di Terowongan Mina tidak menyebabkan korban meninggal dunia.***