Serangan Maois, 22 Anggota Keamanan India Tewas

- 5 April 2021, 10:47 WIB
Sedikitnya 22 anggota pasukan keamanan India tewas di sebuah negara bagian India tengah oleh pejuang Maois, dalam salah satu serangan paling berdarah oleh kelompok pemberontak sayap kiri ekstrim tahun ini, kata para pejabat pada Minggu
Sedikitnya 22 anggota pasukan keamanan India tewas di sebuah negara bagian India tengah oleh pejuang Maois, dalam salah satu serangan paling berdarah oleh kelompok pemberontak sayap kiri ekstrim tahun ini, kata para pejabat pada Minggu //Reuters

Maois, juga dikenal sebagai Naxals, telah melancarkan pemberontakan bersenjata terhadap pemerintah selama beberapa dekade.

Para pemimpin kelompok militan sayap kiri garis keras mengatakan mereka berjuang atas nama yang paling miskin, yang tidak mendapat manfaat dari ledakan ekonomi yang panjang di ekonomi terbesar ketiga di Asia itu.

Baca Juga: Ama Ishaka  60 tahun, Korban Banjir Warga Desa Leu Kab Bima Hanya Bisa Menahan Perih dan Bersabar

Sejak 1967, kelompok yang dipandang sebagai ancaman terbesar bagi keamanan dalam negeri negara itu telah menegaskan kendali atas petak luas di India tengah dan timur, membentuk apa yang disebut koridor merah.

Kelompok militan beroperasi dari hutan lebat, dan operasi mereka melawan pemerintahan dan pasukan India diselimuti kerahasiaan.

Kelompok tersebut belum mengaku bertanggungjawab atas serangan terbaru itu, sebagaimana dikutip Wartasumbawa-Pikiran Rakyat dari Reuters pada 5 April 2021.

Beberapa jam setelah serangan itu, Perdana Menteri Narendra Modi menulis di Twitter bahwa ‘pengorbanan para martir pemberani tidak akan pernah dilupakan. Semoga yang terluka pulih paling cepat’.

Bulan lalu, lima polisi tewas dan beberapa lainya cedera dalam ledakan yang menurut polisi adalah serangan Maois yang menargetkan bus yang membawa lebih dari 20 personel keamanan.***

Halaman:

Editor: M. Syaiful

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah