Harga LPG Naik! Ganti Dengan Ini yang Lebih Hemat

- 29 Januari 2022, 10:51 WIB
Harga LPG Naik! Ganti Dengan Ini yang Lebih Hemat
Harga LPG Naik! Ganti Dengan Ini yang Lebih Hemat /Tangkap layar ilustrasi foto hilir migas pixabay/

 

JURNAL SUMBAWA - Kenaikan harga Liquefied Petroleum Gas (LPG) lebih sulit dijangkau oleh masyarakat.

Seperti yang diketahui, untuk harga LPG non subsidi pada akhir Desember 2021 lalu telah naik menjadi Rp 11.500 per kilo gram (kg), naik sekitar Rp 1.600-Rp 2.600 per kg dari harga sebelumnya.

Di pasaran retail atau tingkat konsumen, harga LPG non subsidi seperti tabung 12 kg berwarna biru bahkan telah naik menjadi sekitar Rp 175 ribu-Rp 177 ribu per tabung.

Baca Juga: Hasil Liga 1: Petik Tiga Poin, Arema FC ke Pucuk Klasemen Geser Bhayangkara.

Kenaikan harga LPG non subsidi ini dipicu dari kenaikan Contract Price Aramco (CP Aramco).

Dengan masih bergantungnya RI pada impor LPG, maka harga LPG juga akan rentan naik seiring dengan meningkatnya harga di pasar internasional, terutama dari produsen terbesar LPG yakni Saudi Aramco.

Akibat dari naiknya harga LPG Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengungkapkan penggunaan gas alam lebih hemat dari pada LPG.

Baca Juga: 7 Keunggulan KUR BNI di 2022, Segera Ajukan di eform.bni.co.id dan Dapatkan Modal Usaha hingga Rp 500 Juta

Saleh Abdurrahman, Anggota Komite BPH Migas, menyebut berdasarkan studi yang dilakukan PT Perusahaan Gas Negara tbk (PGAS).

Halaman:

Editor: Ahmad D


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x