Ridwan Kamil Dorong Peran Bidan dalam Pencegahan Stunting Serta Masalah Kesehatan Ibu dan Anak

- 8 Agustus 2023, 17:57 WIB
Ridwan Kamil Dorong Peran Bidan dalam Pencegahan Stunting Serta Masalah Kesehatan Ibu dan Anak
Ridwan Kamil Dorong Peran Bidan dalam Pencegahan Stunting Serta Masalah Kesehatan Ibu dan Anak /

JURNAL SUMBAWA - Jawa Barat telah menunjukkan kemajuan yang positif dalam mengatasi masalah stunting, namun tetap membutuhkan percepatan untuk mencapai target 14% pada tahun 2024. Pada tahun 2022, terjadi penurunan prevalensi stunting yang sangat berarti, yaitu sebesar 4,3%, sehingga prevalensi stunting kini menjadi 20,2% dibandingkan 24,5% pada tahun 2021.

Tak hanya stunting, masalah gizi, obesitas, dan diabetes pada balita juga menjadi perhatian serius. Masyarakat masih menghadapi kendala dalam mendapatkan informasi yang baik terkait gizi dan kesulitan untuk mengubah kebiasaan buruk, seperti penggunaan kental manis sebagai susu anak.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menegaskan pentingnya peran bidan dalam upaya pencegahan dan penanganan masalah gizi serta kesehatan ibu dan anak, terutama dalam pencegahan stunting selama 1000 hari pertama kehidupan anak.

Baca Juga: Waspada Susu Kental Manis Picuh Stunting Pada Anak

“Bidan berperan sebagai garda terdepan yang memberikan pendampingan, informasi gizi, dan kesehatan ibu dan anak sejak kehamilan hingga anak berusia lima tahun, untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat,” sebagaimana disampaikan RK, sapaannya, melalui sambutannya di Webinar Nasional ‘Bidan Perangi Gizi Buruk Melalui Edukasi Pangan Rendah Gula, Garam, Lemak Untuk Ciptakan Generasi Emas 2045’ yang diselenggarakan oleh Yayasan Abhipraya Insan Cendekia Indonesia (YAICI) berkolaborasi dengan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) wilayah Jawa Barat.

Strategi nasional untuk menurunkan stunting menargetkan kelompok prioritas, yaitu ibu hamil, ibu menyusui, dan anak berusia 0-23 bulan (1000 hari paska kelahiran). Kelompok ini secara rutin berhubungan dengan bidan untuk pemantauan kesehatan anak. Bidan harus terus meningkatkan kompetensinya agar dapat memberikan pelayanan yang berkualitas sesuai standar.

Lebih lanjut RK menjelaskan selain stunting, obesitas pada anak juga menjadi perhatian serius, karena anak-anak berisiko mengalami penyakit diabetes dan masalah kesehatan lainnya.

Baca Juga: Sistem Rujukan Berjenjang dan Pemenuhan Intervensi Gizi Spesifik Dalam Percepatan Penurunan Stunting

“Bidan memiliki tugas penting dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat, terutama mengenai konsumsi susu kental manis, hal ini karena masih rendah pemahaman masyarakat mengenai gizi, obesitas, dan diabetes pada anak. Bidan diharapkan dapat memberikan solusi atau strategi untuk mengatasi masalah ini,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Ahmad D


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x