Tak Sadar Bahayanya, Susu Kental Manis Masih Menjadi Andalan Perempuan Tulang Punggung Keluarga

- 15 Mei 2023, 10:23 WIB
Tak Sadar Bahayanya, Susu Kental Manis Masih Menjadi Andalan Perempuan Tulang Punggung Keluarga
Tak Sadar Bahayanya, Susu Kental Manis Masih Menjadi Andalan Perempuan Tulang Punggung Keluarga /Ilustrasi: photo by canva/

Baca Juga: Kementan Dorong Perluasan Industri Susu Sapi Perah

Hingga sekitar 2 tahun yang lalu, ia mendengar bahwa kental manis berbahaya untuk anak, ia mencoba menghentikan asupan susu untuk sang buah hati.

“Mau diberhentiin anaknya nggak mau, malah nangis kejer. Jadi ya sampai sekarang masih,” jawab perempuan 40 tahun itu.

Sayangnya, kebiasaan minum kental manis sang kakak kini juga mulai diikuti oleh adiknya.

"Yang kecil sekarang juga ikutan minum. Mau di stop, cuma sekarang saya juga harus kerja. Kalau pagi sampai siang anak dijagain suami, kata suami biarin dah kasih kental manis daripada rewel,” jawab Dewi pasrah.

Baca Juga: Rotasi Mutasi Jabatan, Hengky Kurniawan Dilaporkan ke KPK

Koordinator Dewan Buruh Nasional Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI), Nining Elitos mengatakan hak-hak para buruh perempuan sudah seharusnya diperhatikan oleh para pemangku kekuasaan baik perusahaan maupun pemerintah.

“Saya tidak tahu bagaimana fungsi dari dinas-dinas setempat termasuk Kementerian Ketenagakerjaan sebenarnya melakukan, karena mereka sebagai pembuat kebijakan dan pengawas sudah seharusnya menjadi penegak hukum,” ujar Nining.

Mantan Ketua Umum KASBI ini melanjutkan, pemerintah merupakan penegak hukum, namun seringkali penegakannya tidak terealisasikan.

“seringkali ada satu kebijakan yang sedikit memberikan hak buruh, tapi tidak ada penegakannya. Jadi hukum itu juga hanya sebatas formalitas gitu ya,” jelasnya.

Halaman:

Editor: Ahmad D


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x