Buya Yahya Jelaskan Penyebab Syaitan Dibelenggu Saat Bulan Ramadhan Tapi Masih Banyak Orang Bermaksiat

- 29 Maret 2023, 11:53 WIB
Buya Yahya Jelaskan Penyebab Syaitan Dibelenggu Saat Bulan Ramadhan Tapi Masih Banyak Orang Bermaksiat
Buya Yahya Jelaskan Penyebab Syaitan Dibelenggu Saat Bulan Ramadhan Tapi Masih Banyak Orang Bermaksiat /Yotube Al Bahjah TV/

JURNAL SUMBAWA - Apakah benar jika Saat bulan Ramadhan para syaitan itu dibelenggu untuk tidak mengganggu manusia, berikut penjelasan Buya Yahya selaku Pengasuh Ponpes Al-Bahjah.

Yang pertama, Buya Yahya menjelaskan bahwa dalam sebuah hadist, secara dhohir memang benar jika syaitan itu dibelenggu, merka tidak akan mengganggu manusia lagi karena di belenggu.

Kedua, makna dibelenggu itu adalah langkahnya dipersempit, karena suasan Ramadhan membuat suasana hati orang yang beriman itu rindu beribadah dan tidak mungkin melakukan maksiat.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Makanan Disebut Al-Quran yang Wajib Dicoba Saat Puasa Ramadhan

Misal kita memaknai dhohirnya pintu surga dibuka dan pintu neraka di tutup itu wallahu’alam, jadi kata Buya Yahya memaknai Dhohir itu tidak salah.

“orang yang masih bermaksiat, sebenarnya yang membawa kemaksiatan tadi bukan syaitan, tetapi hawa nafsu yang sudah disiapkan oleh syaitan sejak dulu dalam diri kita” Kata Buya Yahya.

Hawa nafsu itu lebih keji dari syaitan, maka rancangan-rancangan kemaksiatan itu syaithan hanya tinggal tepuk tangan.

Syaitan itu hanya melihat dari jauh bahwa manusia ini akan melakukan maksiat, maka memerangi hawa nafsu itu adalah cara lain untuk menghentikan kita dari kemaksiatan.

“Urusan syaitan itu gampang, cuma Audzubillahiminasyaitonirojim selesai, jika tidak dibelenggu pun, dengan mengucap Audzubillahiminasyaitonirojim mereka akan lari tunggang langgang, bahkan mengecil hingga menghilang” Ucapnya.

Meskipun syaitan itu dibelenggu, namun hawa nafsu itu belum diperangi, maka manusia akan tetap saja melakukan kemaksiatan.

Baca Juga: Makan Kurma Saat Sahur dan Buka Puasa Berlebihan Ternyata Kadar Gula Darah Bisa Naik Menurut Dr. Zaidul Akbar

Ada yang bertanya, apasih bedanya godaan syaitan dengan godaan hawa nafsu? Buya Yahya mengatakan bahwa jika syaitan mempengaruhi manusia untuk masuk ke neraka, jika tidak berhasil pada satu pintu maka akan mencari pintu lain.

Contoh godaan syaitan, jika tidak mampu menyuruh orang mencuri, maka syaithan akan mencari cara lain agar bisa mempengaruhi ke hal lain, misalnya zinah atau mabuk-mabukan.

Tetapi kalau hawa nafsu, jika orang itu berzinah, maka berputar kemana-mana pun tetap saja berzinah, mencecar hanya itu saja karena ada dalam diri manusia itu sendiri.

Baca Juga: Menimbulkan Berbagai Penyakit! Jangan Tidur Setelah Sahur

“Adapun langkah-langkah syaithan di bulan puasa itu sangat terbatas, karena kita baca Al-Qur’an, Dzikir dan lain sebagainya, sehingga mereka jauh dan lari tunggang langgang.” Katanya.***

Editor: Muhamad Subhan

Sumber: Al-Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x