Isi Kuliah Umum di NTU Singapura, Anies Baswedan Berbagi Pengalaman Cara Menghadapi Pandemi Covid-19

- 2 Maret 2023, 14:47 WIB
Isi Kuliah Umum di NTU Singapura, Anies Baswedan Berbagi Pengalaman Cara Menghadapi Pandemi Covid-19
Isi Kuliah Umum di NTU Singapura, Anies Baswedan Berbagi Pengalaman Cara Menghadapi Pandemi Covid-19 /Instagram @aniesbaswedan/

JURNAL SUMBAWA - Setelah menjadi pembicara dan berbagi pengalaman di forum Young Global Leaders, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengisi kuliah umum di Nanyang Technological University (NTU) Singapura pada Rabu, 1 Maret 2023.

Anies Baswedan mengisi kuliah umum dengan topik "Urban Leadership and Digital Resilience: The Experience of Megacity Jakarta" dan dihadiri oleh para Young Global Leaders, serta mahasiswa dan akademisi dari NTU Institute of Science and Technology for Humanity (NISTH) dan NTU School of Social Sciences.

 

Dalam kuliah tamunya, calon Presiden (Capres) itu membahas tentang bagaimana memimpin suatu kota dalam masa krisis, khususnya saat pandemi Covid-19 merebak.

Baca Juga: Al-Quran Mengabarkan 1444 Tahun Silam! Bencana Terjadi Antara Kuasa Tuhan dan Ulah Tangan Manusia

Jakarta menjadi salah satu kota di Indonesia yang cepat tanggap dalam menangani pandemi ini, dengan memberlakukan regional lockdown sebagai upaya membatasi penyebaran virus.

"Kami membahas secara mendalam mengenai bagaimana memimpin dalam masa krisis. Ketika Pandemi Covid-19 dimulai, tentunya seluruh dunia mengalami kesulitan yang sama. Jakarta menjadi salah satu kota di Indonesia yang cepat tanggap dalam menangani hal tersebut. Jakarta juga menjadi kota pertama di Indonesia yang memberlakukan regional lockdown (pembatasan wilayah)," kata Anies Baswedan sebagaimana dikutip dari instagramnya, Kamis, 2 Maret 2023.

Anies Baswedan juga menjelaskan bahwa dalam memimpin suatu kota besar di tengah pandemi, penting untuk membangun rasa kepercayaan antara pemerintah dan masyarakat.

Baca Juga: Hasil Seleksi Guru ASN PPPK Akan Segera Diumumkan, Paling Lambat 10 Maret 2023

Hal ini dapat dilakukan melalui tiga prinsip, yaitu transparansi, kolaborasi, dan pendekatan ilmiah. Dengan menerapkan ketiga prinsip ini, penanganan Covid-19 di Jakarta menjadi salah satu yang terbaik.

"Dalam menghadapi tantangan ketika memimpin suatu kota besar di tengah pandemi, kita harus membangun rasa kepercayaan antara satu sama lain, antara pemerintah dengan warga mengenai permasalahan yang dihadapi, melalui tiga prinsip, yaitu transparansi, kolaboratif, dan pendekatan ilmiah. Dengan memegang tiga prinsip tersebut, penanganan covid-19 di Jakarta menjadi salah satu yang terbaik," sambungnya.

Selain membahas tentang kepemimpinan dalam masa krisis, Anies Baswedan juga berbicara tentang digital resilience dan bagaimana Jakarta menghadapi tantangan dalam mengembangkan teknologi digital.

Baca Juga: Indra Sjafri Resmi Memanggil 34 Pemain Timnas U-22 Indonesia untuk TC SEA Games 2023, Ini Daftarnya

Ia mengungkapkan bahwa Jakarta telah mengembangkan aplikasi digital untuk memudahkan pelayanan publik dan mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam menghadapi krisis.

Kuliah tamu yang diberikan oleh Anies Baswedan di NTU ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan inspirasi kepada para peserta untuk mengembangkan kepemimpinan dan teknologi di masa depan.

Anies Baswedan juga mengucapkan terima kasih atas undangan yang diberikan oleh NTU dan mengapresiasi antusiasme dan partisipasi dari para peserta.***

Editor: Muslimin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x